KOTA JANTHO – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno, secara terbuka menyatakan rasa kagumnya terhadap trend perkembangan usaha ekonomi kreatif di ceh Besar, terutama terkait dengan inovasi para pelakunya.
Hal itu diungkapkan Sandiaga Uno, Rabu (03/08/2022) siang, saat membuka Workshop KaTa Kreatif di Aula Dekranas, Gampong Gani, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar. Perkembangan tersebut juga dari sisi kreasi produk hingga kemampuan melakukan ekspansi pasar selama ini.
Hadir dalam kesempatan itu, Direktur Event Daerah Kemenparekraf Reza Fahlevi MSi, anggota DPR RI asal Aceh Hj Illiza Sa’aduddin Djamal, Pj Walikota Banda Aceh Bakri Siddiq, Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Aceh Almuniza Kamal SSTP MSi, sejumlah Kepala OPD jajaran Pemkab Aceh Besar, pengurus Kadin Aceh Besar, pelaku UMKM dan ekonomi kreatif.
Penjabat Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto S.STP MM dalam kesempatan itu mengatakan, kehadiran Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tersebut sangat diapresiasi dan menjadi penambah motivasi untuk pelaku ekonomi kreatif dan UMKM di Kabupaten Aceh Besar. “Terima kasih atas kehadiran Pak Menteri dan rombongan, karena ini menambah spirit kreasi bagi para pelaku ekonomi kreatif di Aceh Besar,” ujarnya.
Menurut Iswanto, masyarakat Aceh Besar punya filosofi agamis dengan selalu bersyukur atas segala rahmat Allah SWT. Dengan bersyukur, insya Allah, rezeki akan berkah dan makin bertambah,” ujarnya.
Ia mengemukakan, Aceh Besar memiliki potensi obyek pariwisata dan ekonomi kreatif yang sangat banyak serta beragam. Untuk itu, dengan kehadiran Menparekraf di Aceh Besar, berbagai potensi tersebut akan dapat lebih dimaksimalkan untuk peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Sandiaga Salahuddin Uno bersama Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, dan Hj Illiza Sa’aduddin Djamal ikut mempraktikkan langsung cara pengolahan dan penyajian kopi kunyit khas Lamteuba Aceh Besar serta roti selai khas Samahani Kecamatan Kuta Malaka. “Saya sangat mengagumi perkembangan ekonomi kreatif di Aceh Besar ini. Tentu saja, ke depan kita semua harus terus mendorong masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan dan pendapatannya,” kata Sandiaga Salahuddin Uno.
Pihak Kemenparekraf juga mengapresiasi setiap pelaku usaha lokal agar berani tampil dan mengembangkan potensi produk-produk lokal pada Program Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia.
Sandiaga merasa bahagia, sebab meski sempat dilanda pandemi Covid-19, namun kini pelaku ekonomi kreatif termasuk Aceh Besar kembali bangkit mengembangkan usaha mereka.
Pada bagian lain, Menparekraf mengajak semua pihak berperan aktif meningkatkan lapangan kerja dan usaha ekonomi produktif bagi masyarakat. Serta senantiasa bekerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, dan kerja ikhlas sebagai bekal penting mewujudkan sukses meniti kehidupan.